Sepak bola bukan sekadar olahraga, tapi juga passion yang menyatukan jutaan orang di seluruh dunia. Dari gemuruh stadion hingga obrolan seru di warung kopi, selalu ada cerita menarik di balik setiap pertandingan. Di sini, kami hadir untuk menyajikan berita terkini, analisis tajam, dan fakta unik seputar dunia sepak bola dengan gaya yang santai dan mudah dicerna.
Apakah kamu penggemar berat yang selalu update skor terbaru, atau sekadar penikmat gol-gol indah di highlight pertandingan? Tenang, di sini kamu bakal menemukan semua yang kamu butuhkan! Dari liga top Eropa hingga kisah inspiratif di lapangan hijau, kami siap menemani harimu dengan informasi sepak bola yang seru dan tentunya human friendly.
![Myles Lewis-Skelly saat melakukan selebrasi ala Erling Haaland Myles Lewis-Skelly saat melakukan selebrasi ala Erling Haaland](https://eyesoccer.id/wp-content/uploads/2025/02/Premier-League-Bela-Haaland-Nih-Ingin-Ubah-Aturan-Gara-gara-Selebrasi.jpg)
eyesoccer.id – Premier League dikabarkan tengah mempertimbangkan perubahan aturan setelah selebrasi Myles Lewis-Skelly yang meniru Erling Haaland.
Lewis-Skelly tampil gemilang dalam laga melawan Manchester City dengan mencetak gol senior pertamanya dan merayakannya dengan meniru pose meditasi yang sering dilakukan Haaland.
Pada pertemuan sebelumnya antara Arsenal dan juara bertahan Premier League, Haaland sempat mengejek Lewis-Skelly dengan pertanyaan sarkastik, “Siapa kamu?” sebelum mengatakan kepada Mikel Arteta untuk “tetap rendah hati”.
Kini, setelah Arsenal menghancurkan City dengan skor 5-1 dan selebrasinya ditiru, Haaland tentu tahu siapa Lewis-Skelly. Namun, insiden ini bisa membawa perubahan dalam regulasi kompetisi.
Selebrasi Myles Lewis-Skelly Bisa Memicu Perubahan Aturan
Menurut laporan Sky Sports, Premier League sedang mempertimbangkan aturan baru untuk mencegah pemain melakukan selebrasi yang bernuansa mengejek lawan.
Hal ini muncul setelah Lewis-Skelly meniru selebrasi Haaland dan Iliman Ndiaye mendapatkan kartu kuning karena menirukan gerakan burung camar setelah mencetak gol ke gawang Brighton.
Menanggapi perdebatan yang muncul, legenda Arsenal Ian Wright mengaku tidak memahami mengapa Lewis-Skelly mendapatkan kritik atas aksinya tersebut.
Sementara itu, Chief Football Officer Premier League, Tony Scholes, menyatakan bahwa harus ada keseimbangan antara kesenangan dan ejekan dalam selebrasi.
“Ada keseimbangan. Saya pikir kita semua senang melihat selebrasi. Beberapa selebrasi sangat lucu dan menghibur, tetapi ada batasannya. Ketika selebrasi berubah menjadi ejekan atau hinaan, maka kami perlu menanganinya,” ujar Scholes kepada Sky Sports.
Guardiola Tak Masalah Lalu Kenapa Panik?
Manajer Manchester City, Pep Guardiola, tampaknya tidak mempermasalahkan selebrasi Lewis-Skelly. Ia bahkan tidak banyak berkomentar mengenai insiden tersebut dalam konferensi persnya.
Ketika ditanya soal selebrasi itu, Guardiola hanya berkata, “Saya tidak melihatnya! Itu bagus… itu bagus,” lalu langsung meninggalkan sesi wawancara.
Sementara itu, Haaland tampak menikmati persaingan dengan para pemain Arsenal, terutama setelah Gabriel Magalhaes merayakan gol pembuka tepat di hadapannya.
Striker asal Norwegia itu juga membalas setelah pertandingan dengan menunjuk patch emas juara Premier League di seragamnya, yang semakin menambah daya tarik laga tersebut sebagai tontonan yang sangat menghibur.