Sepak bola bukan sekadar olahraga, tapi juga passion yang menyatukan jutaan orang di seluruh dunia. Dari gemuruh stadion hingga obrolan seru di warung kopi, selalu ada cerita menarik di balik setiap pertandingan. Di sini, kami hadir untuk menyajikan berita terkini, analisis tajam, dan fakta unik seputar dunia sepak bola dengan gaya yang santai dan mudah dicerna.
Apakah kamu penggemar berat yang selalu update skor terbaru, atau sekadar penikmat gol-gol indah di highlight pertandingan? Tenang, di sini kamu bakal menemukan semua yang kamu butuhkan! Dari liga top Eropa hingga kisah inspiratif di lapangan hijau, kami siap menemani harimu dengan informasi sepak bola yang seru dan tentunya human friendly.
eyesoccer.id – Striker Bayern Munchen, Harry Kane, mendapat kritik tajam dari media Jerman setelah tampil mengecewakan dalam hasil imbang melawan Bayer Leverkusen.
Laga di BayArena berakhir dengan skor 0-0, di mana Bayern gagal mencatatkan satu pun tembakan tepat sasaran di babak pertama—sebuah catatan buruk dalam sejarah Bundesliga sejak statistik tersebut mulai direkam.
Penampilan Kane mendapat sorotan tajam dari media Bild, yang memberinya rating lima dalam analisis pasca-pertandingan mereka (dengan enam sebagai nilai terburuk).
Meski demikian, Kane mencoba melihat sisi positif dari hasil tersebut dengan menulis di Instagram:
“Jika kamu tidak bisa bermain dalam performa terbaikmu, setidaknya jangan kalah! Clean sheet dan satu poin, saatnya fokus ke laga berikutnya!”
Hasil imbang ini tetap membuat Bayern unggul delapan poin di puncak klasemen dan berada di jalur yang tepat untuk merebut kembali gelar Bundesliga, yang sekaligus bisa menjadi trofi besar pertama dalam karier Kane.
Kompany Bela Harry Kane dan Skuad Bayern
Pelatih Bayern, Vincent Kompany, membela Kane dan timnya usai pertandingan. Ia mengatakan:
“Kami tidak berada delapan poin di puncak klasemen secara kebetulan. Kami telah mencetak lebih dari 100 gol musim ini di semua kompetisi. Leverkusen memang bermain baik dan memberi tekanan besar hari ini, tetapi jika kami tidak menunjukkan mentalitas untuk memblokir tembakan, umpan silang, serta bertahan sebagai tim bersama Harry dan Jamal setelah pertandingan berat di Glasgow tiga hari lalu, kami akan lebih kecewa meninggalkan tempat ini. Kami akan belajar dari pertandingan ini, tetapi tetap mengambil hasil ini dan melangkah ke laga berikutnya.”
Laga Krusial Bayern Berikutnya
Bayern menghadapi pekan penting, dimulai dengan leg kedua play-off Liga Champions melawan Celtic, di mana mereka memiliki keunggulan 2-1 dari leg pertama di Glasgow. Setelah itu, Kane dan kawan-kawan akan menjamu Eintracht Frankfurt, yang saat ini berada di peringkat ketiga Bundesliga.