Sepak bola bukan sekadar olahraga, tapi juga passion yang menyatukan jutaan orang di seluruh dunia. Dari gemuruh stadion hingga obrolan seru di warung kopi, selalu ada cerita menarik di balik setiap pertandingan. Di sini, kami hadir untuk menyajikan berita terkini, analisis tajam, dan fakta unik seputar dunia sepak bola dengan gaya yang santai dan mudah dicerna.

Apakah kamu penggemar berat yang selalu update skor terbaru, atau sekadar penikmat gol-gol indah di highlight pertandingan? Tenang, di sini kamu bakal menemukan semua yang kamu butuhkan! Dari liga top Eropa hingga kisah inspiratif di lapangan hijau, kami siap menemani harimu dengan informasi sepak bola yang seru dan tentunya human friendly.

eyesoccer.id – Liverpool saat ini unggul 11 poin di puncak klasemen dengan kurang dari sepertiga musim tersisa. Tak ada tim yang pernah kehilangan keunggulan sebesar itu di tahap ini, tetapi satu bintang The Reds justru berisiko tak mendapatkan medali juara.

Federico Chiesa menghadapi ancaman tak menerima medali juara Premier League secara otomatis jika Liverpool sukses meraih gelar musim ini.

Meski Arsenal bisa memangkas jarak menjadi delapan poin jika memenangkan laga tunda mereka, sejarah jelas berpihak pada Liverpool. Tak ada tim yang gagal menjadi juara setelah memimpin dengan selisih sebesar ini di titik musim seperti sekarang.

Namun, situasi ini membuat Chiesa berpacu dengan waktu. Penyerang asal Italia yang didatangkan dari Juventus musim panas lalu itu baru memainkan tiga pertandingan liga musim ini dan membutuhkan dua laga lagi agar memenuhi syarat mendapatkan medali juara secara otomatis.

Meski begitu, ia masih bisa mendapatkannya tanpa memenuhi syarat lima pertandingan. Ini karena tim juara mendapatkan 40 medali yang bisa didistribusikan sesuai kebijakan klub, asalkan semua pemain yang telah tampil dalam lima pertandingan Premier League sudah lebih dulu mendapatkannya.

Federico Chiesa Minim Kesempatan di Bawah Arne Slot

Masalah kebugaran tak membantu Chiesa, tetapi yang lebih mengkhawatirkan adalah minimnya kesempatan bermain di bawah manajer Arne Slot. Pemain berusia 27 tahun itu baru tampil selama tujuh menit di Premier League sejak September lalu.

Dengan Liverpool masih bersaing di tiga kompetisi, rotasi skuad tampaknya akan terjadi dalam beberapa pekan ke depan. Namun, performa luar biasa Mohamed Salah membuat peluang bermain di sayap kanan—posisi favorit Chiesa—sangat terbatas.

Di sisi kiri, persaingan juga sangat ketat dengan kehadiran Luis Diaz, Diogo Jota, Curtis Jones, dan Cody Gakpo.

Bukan Satu-satunya Pemain yang Terancam

Chiesa bukan satu-satunya pemain Liverpool yang berisiko tak mendapatkan medali juara.

Kiper cadangan Vitezslav Jaros juga masih membutuhkan empat pertandingan lagi, tetapi dengan Alisson dan Caoimhin Kelleher kini sudah fit, peluang bermainnya sangat kecil.

Beberapa pemain muda seperti Trey Nyoni, Tyler Morton, dan James McConnell juga kekurangan jumlah laga di Premier League, meskipun mereka telah tampil di kompetisi lain.

Terlepas dari minimnya kesempatan, Chiesa sudah bermain dalam 10 pertandingan di semua kompetisi musim ini dan berkontribusi dalam tiga gol—catatan yang cukup baik mengingat ia hanya tiga kali menjadi starter.

Jika gagal mendapatkan medali otomatis, Chiesa bisa mengikuti jejak beberapa pemain senior lain yang mengalami nasib serupa.

Kalvin Phillips hanya tampil empat kali saat Manchester City menjadi juara musim lalu, sementara Cole Palmer, yang kini membela Chelsea, mengalami situasi serupa pada musim 2021/22.

Saat Liverpool terakhir kali menjuarai Premier League pada 2019/20, Harvey Elliott juga gagal memenuhi syarat karena hanya tampil dalam dua pertandingan. Beruntung, rekan setimnya Curtis Jones saat itu berhasil mencapai enam pertandingan dan menerima medali.

Musim ini, Elliott dan Jones tak perlu khawatir karena sudah tampil lebih dari cukup untuk memenuhi syarat. Elliott telah mencatatkan 10 penampilan, sementara Jones sudah bermain dalam 22 pertandingan.

Sementara itu, Chiesa harus berjuang keras dalam sisa musim ini untuk memastikan dirinya tak hanya merayakan gelar, tetapi juga memiliki medali juara sebagai bukti kontribusinya bagi Liverpool.

Related Post

Leave a Comment

Ads - Before Footer