Sepak bola bukan sekadar olahraga, tapi juga passion yang menyatukan jutaan orang di seluruh dunia. Dari gemuruh stadion hingga obrolan seru di warung kopi, selalu ada cerita menarik di balik setiap pertandingan. Di sini, kami hadir untuk menyajikan berita terkini, analisis tajam, dan fakta unik seputar dunia sepak bola dengan gaya yang santai dan mudah dicerna.
Apakah kamu penggemar berat yang selalu update skor terbaru, atau sekadar penikmat gol-gol indah di highlight pertandingan? Tenang, di sini kamu bakal menemukan semua yang kamu butuhkan! Dari liga top Eropa hingga kisah inspiratif di lapangan hijau, kami siap menemani harimu dengan informasi sepak bola yang seru dan tentunya human friendly.
eyesoccer.id – Real Madrid ternyata memang punya statistik buruk saat mereka hadapi klub tetangga, Atletico Madrid, di bawah asuhan pelatih Carlo Ancelotti.
El Real dan Atletico Madrid harus berbagi poin dalam pertandingan yang berakhir 1-1 di Bernabeu, Minggu (9/2). Padahal, derby Madrid ini menjadi momen yang sangat dinantikan dan menjadi sebuah laga penting terkait perebutan gelar juara kedua tim di musim ini.
Sebelum laga ini berlangsung, baik Madrid maupun Atletico hanya terpaut satu poin. Tekanan pun dirasakan skuad Ancelotti, karena laga ini digelar di kandang Los Blancos dan Madrid harus hentikan tren yang mengkhawatirkan saat mereka berhadapan dengan rival sekota tersebut.
Nyatanya, Madrid belum berhasil hentikan tren tersebut, karena laga berlangsung imbang dan kedua tim tetap terpaut hanya satu poin di papan atas.
Walau secara historis Madrid mendominasi sepak bola Spanyol, hasil imbang 1-1 tentunya menambah panjang rekor yang kurang mengesankan El Real saat merka hadapi Atletico Madrid di bawah asuhan pelatih berusia 65 tahun tersebut.
Statistik Buruk Real Madrid saat Hadapi Atleti
Ditambah hasil akhir pekan ini, maka dalam lima pertemuan terakhir kedua tim di ajang La Liga, Los Blancos tercatat gagal amankan kemenangan, yakni imbang empat kali dan satu kali kalah.
Statistik ini tentunya sangat memprihatinkan mengingat persaingan ketat kedua tim dalam memperebutkan gelar juara.
Sejak kembalinya Ancelotti ke Real Madrid, rekor head-to-head yang dikantongi pelatih asal Italia itu dengan Diego Simeone tetap seimbang di semua kompetisi.
Dalam 24 derby Madrid, Ancelotti dan Simeone masing-masing menang delapan kali, dengan delapan pertemuan sisanya berakhir imbang.
Namun, saat hanya fokus pada La Liga, Simeone jelas-jelas lebih unggul. Dalam 12 pertemuan mereka di ajang liga, pelatih asal Argentina itu bukukan kemenangan lima kali, dibandingkan Ancelotti yang hanya kantongi dua kali menang, sementara lima pertandingan lainnya berakhir imbang.
Ancelotti Bawa Madrid Kalahkan Atletico di Final Liga Champions 2014
Perjuangan Ancelotti melawan Atletico bermula dari periode pertamanya mengasuh Madrid. Antara tahun 2013 hingga 2015, Ancelotti hadapi Atletico Madrid sebanyak 13 kali, di mana ia hanya menang empat kali dan kalah lima kali.
Satu hal yang perlu dicatat, ia gagal kalahkan Simeone di La Liga selama periode itu. Namun, ia berhasil membawa El Real menyabet gelar juara yang ke-10 di Liga Champions – momen bersejarah dan penuh kemenangan dramatis atas Atletico di laga final tahun 2014.
Dengan mengingat hal-hal ini, Ancelotti awalnya diperkirakan akan bersemangat untuk mengubah tren skuadnya pada akhir pekan ini, dan membawa Real Madrid raih kemenangan penting atas Atletico. Sayangnya, Madrid kembali harus puas dengan hasil imbang.
