Sepak bola bukan sekadar olahraga, tapi juga passion yang menyatukan jutaan orang di seluruh dunia. Dari gemuruh stadion hingga obrolan seru di warung kopi, selalu ada cerita menarik di balik setiap pertandingan. Di sini, kami hadir untuk menyajikan berita terkini, analisis tajam, dan fakta unik seputar dunia sepak bola dengan gaya yang santai dan mudah dicerna.

Apakah kamu penggemar berat yang selalu update skor terbaru, atau sekadar penikmat gol-gol indah di highlight pertandingan? Tenang, di sini kamu bakal menemukan semua yang kamu butuhkan! Dari liga top Eropa hingga kisah inspiratif di lapangan hijau, kami siap menemani harimu dengan informasi sepak bola yang seru dan tentunya human friendly.

eyesoccer.id – Atalanta harus puas dengan hasil imbang 1-1 saat menjamu Torino, Sabtu (3/2), dalam lanjutan Serie A. Hasil ini menjadi pukulan bagi ambisi mereka dalam perburuan gelar setelah Mateo Retegui gagal mengeksekusi penalti yang bisa mengamankan tiga poin.

Atalanta kini menempati posisi ketiga klasemen dengan 47 poin, tertinggal tiga poin dari Inter Milan di urutan kedua, yang masih memiliki dua pertandingan lebih banyak dan akan menghadapi AC Milan pada Minggu.

Napoli, yang memimpin klasemen, unggul enam poin dan akan menghadapi AS Roma di laga berikutnya. Sementara itu, Torino tetap berada di posisi ke-11 dengan 27 poin.

Dominasi Atalanta Tanpa Banyak Peluang

Selama lebih dari 30 menit pertama, Atalanta menguasai permainan dan lebih banyak menghabiskan waktu di area pertahanan Torino. Namun, mereka kesulitan menciptakan peluang berarti selain gol Raoul Bellanova yang dianulir karena handball.

Torino tampil pasif dan bahkan sempat diperingatkan karena membuang-buang waktu di babak pertama. Namun, gol Atalanta akhirnya membuat tim tamu bangkit.

Atalanta membuka keunggulan pada menit ke-35 melalui skema sepak pojok. Berat Djimsiti melompat lebih tinggi dari bek lawan dan menanduk bola dengan sempurna ke gawang dari jarak dekat. Namun, keunggulan tuan rumah hanya bertahan lima menit.

Torino mendapatkan tendangan bebas yang dieksekusi Valentino Lazaro ke tiang jauh. Guillermo Maripan sukses memenangkan duel udara dan menanduk bola dari jarak dekat untuk menyamakan skor menjadi 1-1.

Gagal Penalti yang Menyakitkan

Babak kedua berjalan tanpa banyak peluang berarti. Juan Cuadrado, yang masuk sebagai pemain pengganti, mencoba peruntungan dengan dua tembakan jarak jauh, tetapi tidak cukup mengancam Vanja Milinkovic-Savic di bawah mistar Torino.

Namun, Atalanta mendapatkan peluang emas untuk kembali memimpin ketika Adrien Tameze melanggar Mateo Retegui di kotak penalti pada menit ke-74. Sayangnya, Retegui gagal memanfaatkan kesempatan tersebut, dengan eksekusi penalti lemah yang berhasil ditepis oleh Milinkovic-Savic.

Atalanta terus berusaha mencari gol kemenangan tetapi tidak mampu mengancam gawang Torino secara serius hingga laga berakhir.

Satu-satunya kabar positif bagi tuan rumah adalah kembalinya Gianluca Scamacca, yang masuk sebagai pemain pengganti di menit-menit akhir. Striker Italia itu mengalami cedera ACL dalam laga pramusim dan ini menjadi penampilan perdananya musim ini. Namun, tak ada aksi heroik darinya untuk membawa Atalanta meraih kemenangan.

Related Post

Leave a Comment

Ads - Before Footer